Rabu, 25 April 2018

Royal Orchids Garden Hotel & Condominium, Batu, Playgroundnya Terawat


"Ma, siap-siap ya! Habis ini tak jemput, aku dapat kamar di Royal Orchids"

Kurang lebih begitulah isi chat suami saat saya dan anak-anak sedang berada di Seulawah Resort & Cafe. Perasaan campur aduk antara bahagia tapi juga sedih. Bahagia karena bisa menginap di hotel yang lebih bagus, tapi sedih juga karena uang Rp 200 ribu dipakai cuma buat tidur siang dan nonton acara Katakan Putus. Mending nonton bioskop aja kan, masih dapat kembalian pula, haha.


Singkat cerita, sekitar pukul 9 malam kami check out dari Seulawah dan boyongan ke Royal Orchids Garden Hotel & Condominium yang berada di jalan Indragiri No.  4, kota Batu.


Baca juga: Seulawah Resort & Cafe, Batu, 200 Ribu Dapat Sarapan plus Kolam Renang!

Meskipun agak jauh dari wisata kekinian, tapi lokasinya cukup strategis. Di seberang jalan ada minimarket. Tempat makan dari model warung sampai resto ternama seperti Pupuk Bawang juga bertebaran di sekitar hotel.

Baca juga: Pupuk Bawang, Batu, Tempat Makan dengan Pemandangan Menawan

Begitu sampai hotel, saya dibuat terkesima dengan kemegahan bangunannya. Ditambah lampu-lampu orange yang membuat tampilan hotel terlihat mevvah.

Lobbynya cukup luas dan terlihat meriah dengan hiasan khas imlek. Kebetulan saat kita ke sana memang gak lama setelah tahun baru Cina. Cuman sayang,loby seluas itu tempat duduknya gak banyak. Mobil klasik yang dipajang di area loby mengingatkan saya dengan Royal Tretes View Hotel. Eh kok namanya sama-sama Royal ya? Apakah mereka saudara dari anak ayah kakek ibunya? Wkwkwk tersinema Indosiar.


Baca Juga: Royal Tretes View Hotel & Convention, Pasuruan, Good Place to Staycation Near Surabaya

Suasana klasik dan hangat yang kuat dari halaman, loby, sampai lorong jadi gak begitu nyambung ketika masuk kamar yang mak jedeeerrr... didominasi warna ungu dan merah.

Kamarnya lumayan oke kok tapi kayak kurang maksimal gitu desainnya. Analisa sotoy saya, Royal Orchids ini hotel lama yang kamarnya diupgrade jadi lebih moderen. Tapi upgradenya kurang greget, masih meninggalkan jejak-jejak jadulnya seperti terlihat dari lantai, serta pintu dan jendela balkon. Makanya kesannya jadi gak nyambung gitu menurut saya.


Fasilitas dalam kamar gak jauh beda dengan hotel bintang 4 pada umumnya, tempat tidur, LCD TV, water heater, AC,  mini kulkas, brankas, kamar mandi dengan shower air hangat, hair dryer, dan toiletries.

Nah, masuk ke kamar mandi, suasana klasiknya kembali berasa dengan adanya dinding marmer yang melapisi hampir keseluruhan kamar mandi. Meskipun desainnya gak moderen tapi kamar mandinya bersih dan gak terkesan jadul kok. Mirip sama kamar mandinya Hotel Lorin tapi yang ini gak ada bath tubnya aja. Cuma masalahnya air hangatnya lama banget panasnya. Freonnya abis apa gimana nih? *lu kira AC pake freon*


Baca Juga: Hotel Lorin, Solo, Hotel Bintang Lima dengan Harga 300 Ribuan aja! 

Ohya, tadi udah saya bilang kan kalau kamar kami memiliki balkon? Nah balkon ini mengarah ke area tengah hotel di mana terdapat taman, playground, serta kolam renang. Di seberang taman, ada condominium yang didesain seperti bangunan Eropa dengan background gunung Arjuna. Perpaduan view yang menyegarkan mata banget deh pokoknya.


Meskipun hotelnya nyaman, tapi saya gak bisa menikmati waktu di Royal Orchids karena anak-anak pada begadang. Udah gitu saya sarapan berdua doank sama Nayla, Alif masih tidur dan pak suami udah duluan karena harus kerja. Selesai sarapan langsung grabak grubuk mandi, mandiin Nayla, beresin barang-barang, mandiin Alif terus langsung check out.

Dan tentu sajaa, semua kegiatan itu tak dilalui dengan mulus. Ada tangisan Nayla dan amukan Alif yang masih ngantuk, fyuuuhhh.

Ngomong-ngomong soal sarapan, saya sempat kaget karena main coursenya dikit banget. Cuma nasi, lauk, dan sosis. Gak ada sayur sama sekali. Eh pas selesai makan baru tau ternyata mereka ada menu nasi bancakan yang isiannya beraneka ragam itu. Sayang udah gak sempet nyicip semua menu sarapan di Royal Orchids, kepikiran ninggal Alif di kamar. Eh sampai kamar ternyata anaknya masih molor aja. Tapi rasa menu sarapannya lumayan enak dan bervariasi kok.


View dari ruang makan
Setelah check out dan masukkin barang-barang ke mobil, kami lanjut main di playground sambil nunggu pak suami selesai kerja.

Meskipun mainan di playgroundnya tipe-tipe mainan jadul dari bahan besi gitu tapi surprisingly semuanya dalam kondisi layak dan terawat. Jumlah mainannya juga banyaaakkk, jadi gak usah khawatir bakal rebutan kalau main rame-rame. Selain mainan, masih di area playground juga terdapat kebun binatang mini yang berisi hewan-hewan jinak.



Gak cuma area playground, area taman di Royal Orchid hampir semuanya dalam kondisi bersih dan terawat. Gak ada rumput panjang apalagi sampah. Cuma yang nyebelin tuh kalau ketemu bapak-bapak nemenin anaknya main sambil ngebas ngebusin rokok. Lebih nyebelin lagi, saya anaknya cemen jadi gak berani negur, heuheu.


Dari playground, saya sempat jalan-jalan menjelajahi sisi lain hotel yang ternyata bikin ngos-ngosan juga karena jalannya dibikin memutar meskipun lokasinya berdekatan. Seperti area kolam renang dan playground yang aslinya bersebelahan banget tapi gak ada akses cepatnya, jadi harus jalan lumayan jauh dulu.

Kolam renangnya juga luas banget dan bersih. Ada 3 buah kolam renang yang terdiri dari kolam anak, kolam sedang, dan kolam dalam. Di sekeliling kolam disediakan kursi-kursi plastik dan sunbed. Sayangnya kursinya sudah banyak yang lapuk, harus segera diganti.



Alif di sini sempat mau renang tapi batal karena airnya dingin dan turun hujan. Jadi setelah suami selesai kerja, kita langsung pulang. Kurang puas banget sebenarnya, karena banyak yang belum dieksplore. Alif aja masih berasa kurang lama main di playgroundnya.

Selain playground dan kolam renang, di Royal Orchids juga ada lapangan tenis, spa, dan galeri seni. Kalau haus setelah keliling area Royal Orchids, di dekat loby ada stand penjual aneka racikan teh yang harganya murah, mulai dari 7 ribu aja.


Menurut saya Royal Orchids Garden Hotel ini cocok untuk keluarga yang sedang berlibur ke Batu dan mencari penginapan nyaman dengan fasilitas lengkap dan harga yang masih masuk akal. Rate hotel ini mulai dari Rp 600 ribuan. Untuk kelas hotel bintang 4 di Batu, harga segitu termasuk miring lah ya.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hai, terimakasih sudah berkunjung. Komentar saya moderasi ya, capek cyiin ngehapusin komentar spam :D

Kalau ada pertanyaan, silahkan kirim email ke MeriskaPW@gmail.com atau Direct Message ke instagram @MeriskaPW, sekalian follow juga boleh :p