Weee, Semeton! Berembe kabar? Makat me sak inges laloq nane? Pasti kamu kadu Organic Lombok kan?
Lho lho lho, What's happen ini kok Meriska tiba-tiba ngomong Bahasa Sasak?
Ya, tak lain dan tak bukan karena mau membahas sesuatu yang berhubungan tentang Lombok laaah. Bahas pantai? Ayam taliwang? Atau mutiara?
Bukaaan! Tapi kali ini saya mau membahas produk perawatan yang berasal Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Organic Lombok, begitulah nama dari brand yang berpusat di Pagesangan, Kota Mataram ini. Gak main-main lho brand perawatan satu ini, selain mengusung konsep organic, plant based, serta eco friendly, Organic Lombok juga baru saja memenangkan penghargaan Anugrah Bangga Buatan Indonesia 2020 untuk kategori Kecantikan dan Kebugaran yang diadakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Makin membuat saya tercengang lagi saat melihat daftar nominasi yang berhasil dikalahkan oleh Organic Lombok, banyak dari brand yang udah punya nama, Cuuuyy! Angkat topi, deh untuk Organic Lombok. Ikut bangga sebagai warga yang pernah punya KTP dan besar di Pulau Seribu Masjid ini.
Organic Lombok saat ini menaungi 2 brand dengan nama Spiruvita dan Spirusea. Spiruvita merupakan brand dari Organic Lombok yang bermanfaat dalam menutrisi kulit dari dalam dengan cara dikonsumsi. Sedangkan Spirusea merupakan rangkaian skincare alami anti jerawat yang merawat kesehatan kulit dari luar. Keduanya sama-sama menggunakan Spirulina sebagai bahan utama pada produknya.
Spirulina sendiri memang sudah dikenal memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan kulit seperti mencegah penuaan dini, detoksifikasi wajah, mengencangkan kulit, serta mengatasi masalah jerawat. Kandungan fitonutrien serta karetonoid yang terdapat dalam Spirulina memiliki sifat antioksidan yang dapat melindungi tubuh dan kulit dari paparan radikal bebas yang dapat menyebabkan penuaan dini. Kolagen serta asam amino juga merupakan kandungan dalam Spirulina yang bermanfaat dalam menjaga elastisitas kulit. Selain itu sifat anti inflamasi pada Spirulina dapat membantu mengurangi peradangan pada kulit yang berjerawat (Sumber: Klik Dokter).
Saat membaca berbagai manfaat tentang Spirulina, saya jadi semakin tertarik untuk mencoba rangkaian produk dari Organic Lombok. Maklum, umur sudah menginjak 30 tahun dan problem kulit saya selama ini memang seputar masalah jerawat yang hobi banget nemplok di kulit saya. Mana itu yang katanya jerawat bakal hilang kalau sudah menikah? Mitoooss!
Saya sudah mencoba beberapa produk Organic Lombok baik Spiruvita mau pun Spirusea. Berikut review saya tentang produk-produk Organic Lombok yang sudah saya coba.
Spiruvita
Beberapa waktu lalu masker yang berasal dari kapsul berisi serbuk Spirulina sempat hits banget di mana-mana. Sampai banyak pedagang yang menawarkan produk serupa dengan merek yang gak jelas asal usulnya.
Nah! Buat yang mencari masker Spirulina murni yang sudah pasti keamanannya dan terdaftar di BPOM, bisa mencoba Spiruvita dari Organic Lombok. Dalam setiap kapsul Spiruvita mengandung 450 mg Spirulina murni tanpa campuran apa pun.
Spiruvita sendiri merupakan produk dari Organic Lombok yang diproduksi di Sukoharjo karena industri jamu yang terakreditasi baik saat ini berada di Pulau Jawa. Meski begitu bahan bakunya tetap menggunakan bahan yang berasal dari Pulau Lombok.
Untuk menggunakan Spiruvita sebagai masker wajah, cukup buka kapsul dan keluarkan bubuk Spirulinanya dalam wadah kemudian campurkan dengan 1-2 sendok makan air dan oleskan pada wajah yang bersih. Tunggu sampai masker kering, lalu bilas.
Pertama kali kemasan dibuka, ada bau amis samar yang tercium. Namun saat diaplikasikan ke wajah yang tercium adalah aroma laut yang menenangkan.
Meskipun kelihatannya cuma sedikit, ternyata 1 kapsul Spiruvita bisa digunakan untuk 2 wajah lho! Apalagi kalau mengaplikasikannya gak terlalu tebal.
Saat masker mulai mengering, saya merasakan kulit rasanya tertarik. Tapi tertariknya bukan ke arah luar melainkan ke dalam. Apalagi di area wajah saya yang berpori-pori besar, sensasi tertariknya semakin kuat. Rasanya kayak pori-pori kita tuh didorong untuk mengecil. Makin kering, wajah akan terasa makin kaku. Ini makser yang bikin wajah berasa kakunya paling ekstrim yang pernah saya coba.
Setelah dibilas, hasilnya amazing banget di wajah saya. Pori-pori saya terlihat makin mengecil, komedo jauh berkurang, dan wajah berasa bersih serta lebih cerah. Saya sengaja gak menggunakan skincare apa pun di wajah setelah menggunakan Spiruvita untuk melihat apakah masker ini membuat kulit kering atau gak mengingat sensasi kakunya yang ekstrim saat masker mengering. Dan ternyata, kulit wajah saya sama sekali gak kering, lho.
Saran saya jangan menggunakan baju berwarna putih saat menggunakan Spiruvita sebagai masker. Karena saat dibilas, warna hijau akan tersebar di mana-mana, hehehe.
Selain bisa digunakan sebagai masker wajah, kapsul Spiruvita dari Organic Lombok juga dapat dikonsumsi langsung 3 kali dalam sehari untuk membantu memelihara kesehatan.
Spirusea Spirulina Seaweed Peel Off Mask
Spirusea Spirulina Seaweed Peel Off Mask merupakan produk dari Organic Lombok yang pertama kali saya coba. Di awal mengaplikasikan peel off mask ini, saya merasakan ada sedikit rasa tingling di area sekitar lipatan hidung. Selain itu ada aroma kencang yang tercium tapi saya sulit mendeskripsikan aromanya seperti apa. Tapi kalau melihat dari komposisinya sepertinya aromanya berasal dari Essential Oil Lemon. Setelah beberapa saat, aromanya berganti dengan aroma yang mirip seperti henna tapi versi lebih soft dan samar.
Selain mengandung Spirulina dan Essential Oil Lemon, masker ini juga memiliki kandungan Seaweed alias rumput laut serta vitamin dan mineral alami. Berikut adalah komposisi lengkap dari Organic Lombok Spirusea Peel Off Mask.
Aqua, Eucheuma Spinosum Extract, PVA, Propylene Glycol, Spirulina Plantesis Powder, Pvp, CMC, Polysorbate 20, Simethicone, Phenoxyethanol, Essential Oil Lemon.
Jenis masker Peel Off Mask ini cocok untuk orang-orang yang malas ribet karena penggunaannya yang praktis yaitu cukup dengan mengoleskan masker ke wajah yang sudah dibersihkan, tunggu beberapa saat sampai kering, kemudian angkat masker dari wajah, lalu bilas dengan air.
Bagian paling menyenangkan dari Peel Off Mask buat saya adalah saat mengangkat lapisan masker dari wajah. Apalagi saat melihat bagaimana tekstur kulit kita yang tercetak pada masker, satisfying sekaligus rada iyuh, haha.
Berdasarkan pengalaman saya, untuk penggunaan Spirusea Peel Off Mask lebih baik dioleskan yang agak tebal ke wajah agar lebih mudah saat mengangkat maskernya.
Permasalahan saya dengan masker jenis Peel Off biasanya adalah sering timbul gatal-gatal di area sekitar hidung serta kulit menjadi kering setelahnya. Tapi hal itu gak saya rasakan setelah menggunakan Spirusea Peel Off Mask dari Organic Lombok. Malah yang ada kulit wajah terasa lembab, lebih cerah, dan yang paling bikin tercengang adalah calon beruntusan di sepanjang area rahang saya hilang donk hanya dalam 1 kali pemakaian.
Spirusea Spirulina White Rice Scrub With Butter
Aroma fruity yang mirip dengan wangi permen karet langsung menguar saat pertama kali saya membuka aluminium seal yang menjaga higienitas produk sebelum dibuka. Buliran scrub yang mirip pasir pantai juga terlihat saat scrub diaplikasikan ke kulit dan setelah saya melihat keterangan pada wadahnya, ternyata buliran scrub tersebut berasal dari beras.
Sekilas buliran scrubnya terlihat kasar, tetapi saat digosokkan ke kulit ternyata gak terasa sakit. Tekstur scrubnya gak berantakan dan licin, enak buat diaplikasikan ke kulit. Terlihat banget kotoran di kulit terangkat karena warna serpihan scrubnya berubah dari putih menjadi kehitaman. Setelah dibilas, gak ada rasa licin yang tertinggal tapi kulit tetap terasa lembab. Mungkin karena ada kandungan Shea Butternya yang memang terkenal bermanfaat dalam melembabkan kulit.
Spirusea Scrub with Butter dari Organic Lombok saat ini memiliki 2 varian yaitu coffee dan white rice. Bisa ditebak ya, yang saya punya varian apa? Yupz! White rice. Berikut adalah komposisi lengkap dari Spirusea Spirulina White Rice Scrub With Butter.
Arthospira Plantesis (Spirulina), Rice scrub, Aqua, Ethylenediaminetetraqcectic acid, Glycerin, Helianthus annuus seed (Sun Flower Oil), Buthyrospermum parkii (Shea Butter), Emulsifier, Cetyl Stearyl Alcohol, Steatic acid, Phenoxyethanol, Essential oil.
Spirusea Seaweed Aloe Vera Spirulina Shower Gel
Aroma lemon yang cukup kencang akan tercium saat pertama kali menuang shower gel dengan tekstur kental berwarna hijau kekuningan ini. Tenang! Aroma lemonnya gak seperti parfum jeruk di Bus Malam Jurusan Lombok Jawa yang bikin pusing itu, heuheu. Aroma lemonnya lembut banget dan setelah diaplikasikan di kulit ada aroma milky yang tercium.
Sebelum bahas Spirusea Shower Gel dari Organic Lombok lebih jauh, kita lihat komposisi lengkapnya dulu yuk!
Komposisi Spirusea Seaweed Aloe Vera Spirulina Shower Gel adalah sebagai berikut.
Aqua, Olive oil, Vegetable Glycerin, Potassium Hydroxide, Coconut Oil, Ricinus Communis Oil, Lemon Essential Oil, Hydroxyethylcellulose, Aloe Vera Extract, Spirulina Plantesis Powder,
Mungkin karena gak mengandung SLS, jadi shower gel ini hampir gak menghasilkan busa saat diaplikasikan ke kulit.
Uniknya nih, biasanya sabun mandi yang gak mengandung SLS dan memiliki busa sedikit akan meninggalkan rasa licin di kulit setelah dibilas. Tapi Spirusea Shower Gel dari Organic Lombok justru berasa bersih dan kesat setelah dibilas. Meskipun kulit terasa kesat tapi sabun ini gak membuat kulit kering dan gatal-gatal kok.
Selain untuk badan, Shower Gel ini juga dapat digunakan untuk rambut dan wajah juga. Bisa menghemat pengeluaran nih, cukup 1 produk untuk semua.
Spirusea Charcoal Seaweed Nourishing Soap & Scrub
"Waah, produk yang travel friendly ini" Begitulah komentar saya saat pertama kali melihat Charcoal and Seaweed Nourishing Soap and Scrub ini. Selain ukurannya yang sleek sehingga muda diselipkan di tas, sabun ini juga bisa digunakan untuk rambut, wajah, serta badan.
Dilihat dari kemasannya yang berupa wadah berbentuk jar, bisa ditebak ya kalau sabun ini merupakan bar soap alias sabun batangan dengan bentuk bulat?
Warnanya yang hitam dengan guratan putih membuat sabun ini mirip dengan batuan alam yang sering dijadikan pemanis dalam aksesoris. Saat digunakan, di dalam sabun akan terlihat scrub alami berwarna hijau yang sepertinya berasal dari rumput laut.
Karena gak mengandung SLS, jadi anak-anak apalagi yang kulitnya sensitif juga bisa menggunakannya. Aroma dari sabun ini pun mirip banget dengan wangi sabun bayi.
Nourishing Soap & Scrub dari Organic Lombok saat ini memiliki 2 varian yakni Charcoal dan Spirulona. Nah, yang saya coba kali ini adalah varian Charcoal yang ditujukan untuk tipe kulit berminyak. Karena memang komposisi utamanya adalah Charcoal dan Seaweed jadi tidak ada kandungan Spirulina dalam produk ini. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah komposisi lengkap dari Spirusea Charcoal and Seaweed Nourishing Soap and Scrub.
Eucheuma Seaweed, Charcoal Powder, Aqua, Sodium Hydroxide, Coconut Oil, Butyrospermum Parkii, Brassica Napus Oil (Canola Oil), Virgim Coconut Oil (VCO), Helianthus Annuus L (Sunflower Oil), Ricinus Communis (Castor Oil), Olea Europaea L. Oil (Olive Oil), Essential Oil.
Berbeda dengan shower gelnya yang hampir tidak mengeluarkan busa, Nourishing Soap and Scrub ini memiliki busa yang lebih banyak apalagi saat digunakan untuk rambut. Setelah dibilas, kulit terasa bersih dan gak ada rasa licin yang tertinggal tapi juga gak membuat kulit kering.
Rambut juga gak terasa kaku atau kering setelah keramas menggunakan sabun ini. Hampir sama seperti keramas dengan shampoo pada umumnya. Cuma sabun ini gak sewangi shampoo yang ada di pasaran, apalagi kalau dilihat di komposisinya yang memang gak ada pewangi buatan di dalamnya.
Oh iya, problem utama dari sabun batangan apalagi dengan bahan alami seperti Spirusea Charcoal and Seaweed Nourishing Soap and Scrub ini adalah mudah lembek dan habis. Untuk menyiasatinya, sabun bisa dipotong menjadi beberapa bagian dulu sebelum digunakan jadi yang terkontaminasi dengan air hanya potongan yang terpakai saja.
Spirusea Spirulina Grapseed Body Butter
Gak cuma sekedar membawa nama Lombok dalam produknya, Organic Lombok juga turut membantu memberdayakan masyarakat sekitar karena bahan baku serta pengemasannya bekerja sama dengan petani, pengrajin, serta desainer lokal yang ada di Lombok.
Untuk teman-teman yang concern pada Kelestarian Lingkungan, Organic Lombok juga mengusung konsep Eco Green Commitment. Pengemasan pada produknya hanya menggunakan bahan-bahan yang ramah lingkungan yaitu Cassava Plastic yang bersifat biodegradable dan compostable yang akan hancur saat terkena air untuk pembelian dalam jumlah kecil, besek hasil karya pengrajin lokal untuk pesanan dalam jumlah sedang, dan kardus untuk pesanan dalam jumlah besar.
Sementara untuk kemasan tiap produknya, Organic Lombok bekerja sama dengan Bank Sampah NTB Mandiri, untuk membuat program bring back kemasan. Teman-teman bisa mengembalikan setiap kemasan kosong produk ke kantor atau pabrik Organic Lombok (bisa dicari di Google Map) dan akan mendapatkan poin yang jika sudah terkumpul dapat ditukar dengan produk. Sedangkan kemasan yang dikembalikan tersebut selanjutnya akan diolah menjadi sesuatu yang bermanfaat oleh Bank Sampah NTB Mandiri.
Gak perlu jauh-jauh ke Lombok kok jika tertarik mencoba produk-produk dari Organic Lombok karena dapat dibeli di website OrganicLombok.com, Tokopedia, Bukalapak, serta Shopee dengan nama akun toko Organic Lombok Official. Bisa juga melalui WhatsApp ke nomor 087812217999 atau lewat distributor resmi Organic Lombok yang dapat dilihat pada link berikut, linktr.ee/organiclombok
Info selengkapnya tentang Organic Lombok dapat dilihat pada official sosial media berikut
Facebook: https://www.facebook.com/organiclombokofficial
Twitter: https://twitter.com/organiclombok
Instagram: https://instagram.com/organiclombok
Youtube: http://bit.ly/youtube-organiclombok
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Hai, terimakasih sudah berkunjung. Komentar saya moderasi ya, capek cyiin ngehapusin komentar spam :D
Kalau ada pertanyaan, silahkan kirim email ke MeriskaPW@gmail.com atau Direct Message ke instagram @MeriskaPW, sekalian follow juga boleh :p