Kamis, 17 September 2020

Ibu Hamil Wajib PCR Test Sebelum Persalinan?



Sebagai salah satu ibu-ibu yang sudah "lulus" melahirkan di tengah wabah corona, banyak ibu hamil bertanya pada saya soal pengalaman melakukan persalinan saat pandemi. Dan salah satu hal yang paling banyak ditanyakan adalah mengenai wajib tidaknya ibu hamil melakukan PCR (Polymerase Chain Reaction) Test sebelum persalinan.


PCR Test atau yang lebih akrab dikenal dengan swab test adalah tes yang dilakukan untuk mendeteksi adanya virus dalam tubuh dengan cara menggunakan sampel berupa usapan lendir dari hidung atau tenggorokan. PCR Test pada ibu hamil bertujuan untuk menjaga keselamatan ibu, bayi, serta tenaga kesehatan yang nantinya akan membantu persalinan. Hasil dari PCR Test pada ibu hamil dapat membantu tenaga kesehatan untuk menentukan protokol kesehatan saat dan setelah persalinan. Lalu, wajibkah ibu hamil melakukan PCR Test sebelum persalinan?



Jawabannya adalah tergantung kebijakan fasilitas kesehatan tempat ibu akan melakukan persalinan. Beda fasilitas kesehatan, beda juga prosedur dan kebijakannya. Sebagai contoh, saat hamil kemarin karena saya melakukan pemeriksaan kehamilan di 2 tempat, yaitu di RSIA Pondok Jati Sidoarjo dan di Klinik Kebidanan milik Bidan Wina, Papilio Natural Birth Center. Kebijakan di RSIA Pondok Jati, ibu hamil harus melakukan tes laboratorium untuk mengetahui ada atau tidaknya penyakit kelamin dan kadar hemoglobin serta melakukan Rapid Test sebelum persalinan. Sedangkan di Bidan Wina, saya hanya harus melakukan tes laboratorium untuk penyakit kelamin dan hemoglobin saja tanpa harus melakukan Rapid Test mau pun PCR Test. Berbeda lagi dengan di Klinik Graha Amani tempat anak saya melakukan vaksinasi, di sana ibu hamil wajib melakukan PCR Test terlebih dahulu sebelum persalinan.

Sudah bukan rahasia umum jika untuk saat ini tarif PCR Test terbilang cukup mahal, oleh karena itu lebih baik langsung bertanya tentang kebijakan dan prosedur persalinan pada fasilitas kesehatan tujuan sejak jauh-jauh hari agar bisa menyiapkan dana dan mental jikalau harus melakukan PCR Test. Selain itu, kalau sejak jauh hari sebelum hari perkiraan lahir sudah tahu harus melalukan PCR Test, para ibu hamil jadi punya waktu yang cukup untuk melakukan survey tempat PCR Test yang terbaik.

Tenang aja, untuk melakukan survey dalam mencari tempat PCR Test terbaik gak perlu mendatangi fasilitas kesehatan atau laboratorium satu per satu kok. Bisa dari rumah aja dengan cara mengakses website atau aplikasi Halodoc.


Kayaknya gak perlu dijelasin ya soal Halodoc? Pasti udah banyak yang tau kalau aplikasi satu ini memiliki berbagai layanan kesehatan yang memudahkan para penggunanya. Selain layanan konsultasi online dengan dokter yang ahli dalam bidangnya dan delivery obat-obatan, kini Halodoc juga memiliki layanan untuk membuat janji konsultasi dengan dokter atau fasilitas kesehatan sesuai dengan kebutuhan medis di wilayah pengguna berada. Layanan untuk membuat janji dengan dokter atau fasilitas kesehatan ini mencakup dokter gigi, dokter umum, dokter spesialis kandungan, dokter THT, cek laboratorium, vaksinasi anak dan dewasa, Rapid Test, serta PCR Test.

Untuk keperluan PCR Test sendiri langkah-langkahnya antara lain, buka aplikasi atau website Halodoc. Kemudian klik fitur Cari Dokter, lalu pilih lokasi wilayah dan ketik PCR Test di kolom layanan. Nanti akan muncul daftar fasilitas kesehatan yang melayani PCR Test lengkap dengan tarif serta jangka waktu hasil PCR Test akan diketahui.

Untuk wilayah Kabupaten Sidoarjo sendiri, PCR Test dapat dilakukan di Rumah Sakit Arafah Anwar Medika dengan tarif mulai dari Rp 1.700.000,00 dan di Rumah Sakit Siti Hajar dengan tarif mulai dari Rp 1.300.000,00. Praktis banget ya? Gak perlu telepon admin Rumah Sakit yang seringnya sibuk dan slow respon untuk buat janji atau sekedar tanya tarif PCR Test. Semua sudah tersedia infonya di Halodoc.


Saya sendiri merasa terbantu banget dengan Halodoc saat mencari informasi mengenai tempat vaksin untuk anak di Sidoarjo yang sekiranya aman di saat pandemi ini.

Oh iya, selain PCR Test, jangan lupa juga siapkan dana lebih untuk tes laboratorium penyakit kelamin dan hemoglobin karena berdasarkan pengalaman saya kemarin, baik dokter spesialis kandungan mau pun bidan, semuanya mengharuskan untuk tes laboratorium dulu sebelum persalinan. Untuk perkiraan ibu hamil lain, kemarin saya dikenai tarif sebesar Rp 450.000,00 untuk tes urine dan darah di laboratorium RSIA Pondok Jati.

Semangat yaa, ibu-ibu hamil angkatan corona! Semoga semua lancar dan sehat selalu hingga persalinan nanti.


1 komentar:

  1. Bener banget ya halodoc itu membantu apalagi dimasa pandemi kayak ginii.

    Oh jadi tiap RS beda ya, nanti aku tanya deh di RS ku gimana ketentuannyaa.

    BalasHapus

Hai, terimakasih sudah berkunjung. Komentar saya moderasi ya, capek cyiin ngehapusin komentar spam :D

Kalau ada pertanyaan, silahkan kirim email ke MeriskaPW@gmail.com atau Direct Message ke instagram @MeriskaPW, sekalian follow juga boleh :p