Minggu, 28 Mei 2017

Prive Uri-cran, Obat Anyang-anyangan Rekomendasi Dokter untuk Ibu Hamil



"Aduh, aku kebelet pipis lagi. Nanti kalau ada pom bensin atau minimarket berhenti ya?"

Itulah kalimat yang akhir-akhir ini berulang kali saya ucapkan setiap bepergian dengan keluarga, terutama saat ke luar kota.


Memasuki trimester 2 kehamilan, intensitas buang air kecil saya memang semakin sering. Dalam kurun waktu 1 jam saja, saya bisa ke kamar mandi sebanyak 3 sampai 4 kali. Agak merepotkan jika sedang dalam perjalanan jauh karena suami harus membelokkan kendaraan beberapa kali ke pom bensin atau minimarket terdekat. Tapi akan lebih merepotkan lagi jika keinginan buang air kecil tersebut harus saya tahan, karena ujung-ujungnya pasti jadi anyang-anyangan. Perut seperti diikat kencang sampai mual, saluran kemih terasa perih, serta buang air kecil gak tuntas-tuntas. Duh rasanya pengen bawa toilet ke mana-mana.

Apalagi sejak mendengar kabar pembawa acara tanah air, Indra Bekti, kehilangan calon bayinya karena sang istri, Adila Bekti, mengalami infeksi saluran kemih (ISK) saat usia kandungannya berusia 5 bulan, saya jadi sebisa mungkin menghindari untuk menunda keinginan buang air kecil agar tak menjadi anyang-anyangan.

Sebagaimana yang diketahui, anyang-anyangan merupakan gejala awal dari infeksi saluran kemih. Nah, infeksi saluran kemih yang tak segera diatasi dapat menjadi berbahaya bagi penderitanya. Apalagi untuk wanita hamil, infeksi saluran kemih dapat menyebabkan keguguran, bayi lahir prematur, dan bayi lahir dengan berat badan rendah.


Dulu saya termasuk yang menganggap remeh anyang-anyangan, saya pikir efeknya gak akan seberbahaya itu. Bahkan di awal kehamilan saya kerap dihinggapi anyang-anyangan hingga berhari-hari, namun tak saya hiraukan atau mencoba berkonsultasi dengan dokter kandungan. Saya pikir anyang-anyangan adalah sesuatu yang wajar terjadi pada ibu hamil.

Setelah mendengar kabar tentang Adila Bekti tersebut, barulah saya lebih waspada lagi terhadap anyang-anyangan yang sering saya rasakan. Saya pun berusaha untuk tidak lagi menahan keinginan buang air kecil agar terhindar dari anyang-anyangan. Namun rupanya, meskipun tidak menunda buang air kecil pun, anyang-anyangan masih seringkali datang. Saya pun mencoba mencari tahu tentang seluk beluk anyang-anyangan khususnya pada wanita.

Kebanyakan dari kita memang lebih mengenal penyebab anyang-anyangan adalah karena menunda keinginan untuk buang air kecil dalam jangka waktu yang cukup lama, padahal anyang-anyangan sendiri bisa disebabkan oleh berbagai hal, antara lain.

1. Jenis Kelamin
Kondisi saluran kemih wanita yang lebih pendek dibanding dengan pria membuat wanita lebih beresiko terkena anyang-anyangan karena letak bakteri E. Coli yang biasanya terdapat pada anus lebih dekat dengan saluran kemih sehingga resiko terinfeksi bakteri tersebut lebih besar.

2. Kurang Terjaganya Kebersihan Organ Intim
Kebiasaan membersihkan organ intim dari arah belakang ke depan dapat menyebabkan anyang-anyangan karena hal tersebut membuat bakteri E. Coli yang terdapat pada anus ikut terbawa ke organ intim dan menginfeksi saluran kemih. Selain itu tak rutin mengganti celana dalam atau kondisi air yang kurang bersih juga membuat kebersihan organ intim kurang terjaga dan memudahkan untuk bakteri berkembang biak.

3. Bakteri Chlamydia
Bakteri Chlamydia merupakan bakteri yang menjadi penyebab keputihan pada wanita. Jika bakteri ini sampai masuk ke saluran kemih maka dapat menimbulkan infeksi.

4. Menopause
Berkurangnya hormon estrogen pada saat memasuki usia menopause membuat sistem kekebalan pada saluran kemih juga menurun sehingga lebih rawan terkena infeksi.

5. Hamil
Kondisi kandungan yang kian membesar membuat janin makin menekan kandung kemih sehingga keinginan buang air kecil pun semakin meningkat. Aktivitas berkemih yang semakin sering membuat kondisi kelembaban di sekitar organ intim juga semakin meningkat sehingga membuat bakteri mudah berkembang biak dan menginfeksi saluran kemih. Selain itu hormon kehamilan juga membuat perubahan pada kondisi saluran kemih sehingga lebih rentan terinfeksi.

6. Pemasangan Kateter
Efek penggunaan kateter (selang kencing) pada pasien untuk buang air kecil bisa menjadi jembatan bakteri untuk masuk ke saluran kemih sehingga mengakibatkan anyang-anyangan.

7. Kurang Minum
Fungsi air minum tak hanya mengeluarkan racun dari dalam tubuh, tapi juga membantu mengeliminasi bakteri dari saluran kemih. Jika tubuh kurang cairan, maka produksi urine semakin sedikit dan bakteri pun tak bisa terbuang sempurna dari saluran kemih.

8. Menahan Keinginan Buang Air Kecil
Nah, ini nih yang faktor penyebab anyang-anyangan yang lebih banyak diketahui oleh masyarakat awam. Kenapa menahan keinginan buang air kecil bisa menyebabkan anyang-anyangan? Karena ternyata urine yang tertahan lama dalam saluran kemih dapat melipatgandakan bakteri sehingga resiko terkena anyang-anyangan meningkat.

9. Penggunaan Produk Pembersih
Produk pembersih organ intim yang beredar di pasaran kebanyakan mengandung wewangian dan kandungan kimia yang justru membunuh bakteri baik dalam organ intim. Hal tersebut mengakibatkan jumlah bakteri jahat meningkat dan menginfeksi saluran kemih.

10. Aktivitas Seksual
Bakteri penyebab infeksi saluran kemih biasanya hidup pada perineum atau daerah yang berada di antara anus dan uretra. Aktivitas seksual dapat menyebabkan bakteri ini terangkut ke dalam kandung kemih apalagi jika malas untuk membersihkan organ intim setelah selesai berhubungan.

Masih banyak lagi hal-hal yang bisa menjadi penyebab terjadinya anyang-anyangan, namun jika kita tarik benang merah, salah satu faktor utama penyebab anyang-anyangan adalah karena bakteri yang masuk ke dalam saluran kemih, khususnya bakteri E. Coli.


Bakteri E. Coli merupakan bakteri yang terdapat dalam saluran pencernaan dan biasanya terbawa bersama kotoran sehingga sering ditemui pada anus yang mana letaknya berdekatan dengan organ intim.

Kita lebih sering mendengar bahwa bakteri E. Coli sebagai salah satu penyebab terjadinya diare, namun nyatanya bakteri ini juga mampu menyerang ke saluran kemih. Sebanyak 80 % penyebab infeksi saluran kemih adalah karena bakteri E. Coli dan penderita infeksi saluran kemih kebanyakan datang dari para wanita. Penelitian yang dilakukan oleh Dr. Betsy Foxman dari Sekolah Kesehatan Masyarakat di Universitas Michigan, Amerika menyatakan bahwa resiko seorang wanita terkena infeksi saluran kemih adalah sebanyak 40- 50% sepanjang hidupnya dan hal tersebut dapat terjadi berulang kali hingga bertahun-tahun.

Infeksi Saluran kemih sendiri merupakan infeksi ke dua yang paling sering terjadi pada manusia. Penyakit ini dapat terjadi karena bakteri menyerang salah satu bagian dari sistem saluran kemih yang terdiri dari ginjal, ureter, kandung kemih dan utera.

Berdasarkan bagian sistem kemih yang terinfeksi, penyakit infeksi saluran kemih dibagi menjadi 3, yaitu.
  • Ginjal (Pielonefritis Akut), ketika infeksi sudah menyerang ginjal maka gejala yang dirasakan penderita adalah nyeri pada pinggang belakang atas, demam tinggi, mual bahkan muntah.
  • Kandung Kemih (Sistitis), ciri-ciri infeksi saluran kemih pada bagian ini antara lain perasaan tak nyaman pada perut bawah, panggul terasa seperti ditekan, berkali-kali buang air kecil disertai rasa nyeri, serta urine bercampur darah.
  • Saluran Kencing (Urethritis), buang air kecil seperti tak tuntas disertai dengan rasa nyeri.
Saluran Kemih pada Pria dan Wanita (Sumber: medkes.com )

Memang sih jika dilihat dari gejalanya, anyang-anyangan yang saya rasakan masih ditahap awal alias baru menyerang saluran kencing (urethritis), tapi karena infeksi saluran kemih pada ibu hamil itu memiliki resiko yang tinggi harusnya dulu saya segera berkonsultasi dengan dokter, bukannya malah mengabaikannya.

Untung saja, adik ipar saya yang juga sedang hamil rupanya mengalami keluhan yang sama dengan saya yaitu anyang-anyangan yang terjadi berulang kali. Bedanya dia lebih aware dengan kondisi kehamilannya sehingga dia pun langsung berkonsultasi dengan dokter begitu merasa anyang-anyangan yang ia rasakan mulai mengganggu. Yaah maklum lah ya, adik ipar saya ini adalah seorang bidan, jadi dia lebih paham soal kehamilan termasuk resiko infeksi saluran kemih pada ibu hamil dibanding saya.

Oleh karena itu, di saat saya masih sering dihinggapi anyang-anyangan, adik ipar saya sudah bebas merdeka dari penyakit ini.

Adik ipar saya pun merekomendasikan pada saya untuk mengkonsumsi Prive Uri-cran agar terbebas dari anyang-angangan yang saya derita. Prive Uri-cran ini adalah obat anyang-anyangan yang diresepkan langsung oleh dokter kandungannya.

Resep Dokter Kandungan untuk mengatasi anyang-anyangan

Sebelumnya saya sudah beberapa kali membaca review teman-teman blogger tentang Prive Uri-cran, namun belum berani mencoba karena saya pikir Prive Uri-cran adalah obat-obatan yang dijual bebas di pasaran dan belum tentu aman dikonsumsi oleh ibu hamil.

Rupanya meskipun bisa dibeli di apotek tanpa resep, namun obat ini juga direkomendasikan oleh dokter kandungan. Saya pun merasa lebih aman untuk mengkonsumsinya setelah tau bahwa adik ipar saya mendapatkannya dari resep dokter.

Kenapa Prive Uri-cran direkomendasikan sebagai salah satu cara mengatasi anyang-anyangan?

Hal ini karena Prive Uri-cran mengandung ekstrak buah cranberry atau dalam bahasa latin dikenal dengan Vaccinium oxycoccos.

Cranberry merupakan buah-buahan keluarga berry yang dikenal memiliki kandungan vitamin C yang tinggi sehingga sangat baik untuk kesehatan tubuh. Selain itu buah cranberry juga kaya akan serat makanan, mineral, flavonoid, antosianidin, sianidin, peonidin, quercetin, serta senyawa fitokimia yang merupakan salah satu sumber anti oksidan.


Dalam hal mengatasi infeksi saluran kemih, sebuah penelitian yang dibuktikan oleh 4 uji klinis acak sempurna menyatakan bahwa ekstrak cranberry dapat mencegah serta menyembuhkan keluhan sakit buang air kecil. Hal ini dikarenakan kandungan zat proantocyanidin (PAC) dalam cranberry yang dapat mencegah bakteri E. Coli menempel pada dinding sel epitel saluran kemih dan membuangnya bersama urine. Jadi cranberry seperti mendorong keluar bakteri jahat dalam saluran kemih agar kita terhindar dari infeksi.

Pada bulan April 2004, lembaga pengawas obat dan makanan Prancis, AFSSA, mengizinkan penggunaan jus buah cranberry sebagai antibakteri untuk kesehatan saluran kemih. Akan tetapi karena cranberry susah ditemukan, khususnya di Indonesia, Prive Uri-cran pun bisa jadi alternatif pengobatan yang tepat dalam mengatasi anyang-anyangan.

Terdapat 2 jenis Prive Uri-cran yang dapat dikonsumsi dan beredar di pasaran saat ini, yaitu Prive Uri-cran dalam bentuk kapsul dan Prive Uri-cran plus dalam bentuk powder sachet. Keduanya baik yang kapsul mau pun powder sachet sama-sama mengandung ekstrak buah cranberry, namun berbeda di cara konsumsi serta pada Prive Uri-cran Plus ada komposisi tambahan seperti vitamin C, Lactobacillus achidopillus, serta Bifidobacterium bifidum.


Saat ini yang saya konsumsi untuk mengatasi keluhan anyang-anyangan adalah varian Prive Uri-cran Plus karena rasanya enak dan segar, sama sekali gak terasa seperti minum obat. Apalagi cara penyajiannya dapat dilarutkan dengan air dingin yang membuat rasanya makin segar. Selain itu adanya kandungan tambahan pada Prive Uri-cran plus membuat saya lebih condong memilih varian ini.


Manfaat kandungan tambahan selain ekstrak cranberry dalam Prive Uri-cran plus tersebut antara lain.
  • Vitamin C
Vitamin C diketahui memiliki antioksidan yang bermanfaat dalam mempercepat penyembuhan infeksi.
  • Lactobacillus Achidopillus
Lactobacillus achidopillus merupakan bakteri yang biasanya terdapat dalam saluran pencernaan dan memiliki fungsi dalam merangsang kekebalan tubuh terhadap mikroorganisme yang tak diinginkan, oleh karena itu bakteri ini juga sering digunakan dalam mengatasi penyakit pada saluran kemih.
  • Bifidobacterium Bifidum
Bifidobacterium bifidum adalah bakteri yang banyak ditemukan dalam usus dan mukosa vagina, bakteri ini berfungsi dalam mencegah perkembangbiakan E. Coli dan bakteri jahat lainnya.


Dengan aneka komposisi yang bermanfaat dalam Prive Uri-cran plus tersebut, maka tak heran banyak orang yang cocok dengan obat satu ini utuk mengatasi anyang-anyangan yang menjadi penyebab sakit saat buang air kecil.

Begitu pula yang saya rasakan setelah rutin mengkonsumsi Prive Uri-cran plus, keluhan saya terhadap anyang-anyangan berangsur membaik. Bagian sekitar perut yang seringkali terasa sakit karena tak tuntas saat buang air kecil kini sudah jarang terjadi.

Untuk penyembuhan anyang-anyangan yang maksimal anjuran konsumsi Prive Uri-cran sediaan kapsul adalah 1-2 kapsul sehari. Sedangkan untuk Prive Uri-cran plus powder adalah 1-2 sachet perhari.

Sampai saat ini, saya memang masih sempat mengalami anyang-anyangan dengan tingkat ringan karena kadang ada kondisi di mana saya terpaksa harus menahan buang air kecil dalam waktu yang cukup lama, seperti ketika terjebak macet saat mudik dan kesulitan menemukan toilet terdekat. Apalagi dengan kondisi kandungan yang makin besar membuat frekuensi buang air kecil saya juga makin intensif. Oleh karena itu, sekarang saya selalu sedia Prive Uri-cran dalam tas untuk jaga-jaga jika hal tersebut terjadi dan saya mulai merasakan gejala anyang-anyangan pada saluran kemih saya.



Mengkonsumsi Prive Uri-cran Plus dengan segera, sangat membantu dalam mengatasi susah buang air kecil serta mencegah anyang-anyangan menjadi semakin parah. Dan tentu saja, saya bisa menjalani kehamilan yang sehat karena terhindar dari resiko terjadinya infeksi saluran kemih yang akan membahayakan janin yang saya kandung.


Info selengkapnya tentang Prive Uri-cran:
Web:
http://uricran.co.id
Facebook Fanpage:
https://www.facebook.com/priveuricran/
Instagram:
https://www.instagram.com/uricran.id/

16 komentar:

  1. Aman ya untuk ibu hamil ternyata, tapi semoga kita dijauhin dr anyang2an ini deh. Nggak enak banget, apalagi kalo sampe trus sakit huhuhu.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya prive uri-cran aman buat ibu hamil. Mbak Echa juga dulu pas hamil kena infeksi saluran kemih, obatnya prive uri-cran

      Hapus
  2. dulu waktu hamil suka anyang2an, gak berani minum apa2, jadi ditahan2 deh, skrg enak ya udah ada pribe uri-cran

    BalasHapus
  3. Jadi ingat waktu hamil dulu, saya juga suka anyang-anyangan. Apalagi waktu perut sudah semakin besar, rasanya mengganggu ya, Mbak ..

    BalasHapus
  4. harus banyak minum nih..
    kebiasaan aku suka nahan pipis...

    BalasHapus
  5. Dulu sempat juga ngalamin anyang anyangan. Gak enak banget...

    BalasHapus
  6. Memang sediiih banget klo anyang anyangan,apalagi klo pas berpergian

    BalasHapus
  7. Bahaya juga ya anyang-anyangan sampe bisa membuat keguguran.
    harus waspada dan ati2 apalagi yang kebanyakan menderita anyanga2an perempuan ya mba Meski.

    BalasHapus
  8. Wahhh aku suka nahan pipis nih dulu sblom hamil. Untung ga sampai anyang-anyangan yaaa. Bisa gawaaat hiks

    BalasHapus
  9. Saya juga punya pengalaman kena bakteri waktu hamilkedua,mungkin juga dari kateter yang 3 hari baru dilepas ya. Untuk gak sampai kena ISK deh

    BalasHapus
  10. bye bye to anyang-anyangan...
    sekarang kalo anyang2an uda ada solusi praktis dan enaknya...

    BalasHapus
  11. Eh saya malah baru tahu nih kalau Prive Uri-cran bisa diminum sama ibu hamil. Makasih infonya ya mbak :)

    BalasHapus
  12. bener mba dulu aku pas hamil hayu weh bulak balik toilet tapi ga tau klo itu adalah anyang2an hehehe..alhamdulilah skrg sdh ada uri cran y mba :)

    BalasHapus
  13. Aku kira uricran ini cuma obat aja alias kapsul aja
    Asik dong kalau ada bentuk minumannya

    Liatnya aja udah kayak jus stroberi gitu. Wah seger..

    Sampe di resepin dokter ya :D
    Aku pun sering anyang anyangan, dari kemarin pengen nyobain tp nunda2 terus. Abis baca postingan ini jadi langsung pengen mampir keapotek nantii...
    Gaenak kalau anyang anyangan pas teraweh, nyiksa ey

    BalasHapus
  14. kasihan para wanita yang mudah terserang anyang-anyangan, untung sekarang ada obatnya yang mudah didapatkan diapotik..

    BalasHapus
  15. Tpi susah gk setiap apotik ada cuma apotik tertentu aja yg tersedia uricran...

    BalasHapus

Hai, terimakasih sudah berkunjung. Komentar saya moderasi ya, capek cyiin ngehapusin komentar spam :D

Kalau ada pertanyaan, silahkan kirim email ke MeriskaPW@gmail.com atau Direct Message ke instagram @MeriskaPW, sekalian follow juga boleh :p