Sebenarnya agak bingung namain tempat ini apa karena memang gak ada namanya, bahkan di loket masuk pun cuma ditulis ranch yang artinya peternakan. Yaah pokoknya tempat wisata di mana kita bisa melihat beraneka jenis kuda pacu yang berlokasi di daerah batu, Malang, tepatnya di oro-oro ombo, jalan lingkar barat (jalibar).
Untuk mencapai wisata kuda jalibar ini, kalau dari arah malang arahkan kendaraan ke jalan alternatif menuju Predator fun park dan BNS, setelah melewati predator fun park masih jalan terus ke arah BNS sampai ketemu pertigaan yang ada papan petunjuk ke arah agrowisata, coban putri, dan jalan lingkar barat di kiri jalan.
View dari jalan lingkar barat batu, sayang mendung |
Belok ke kiri terus melewati perkampungan penduduk dengan jalan yang cukup menanjak sampai bertemu dengan jajaran hutan pinus, di kiri jalan ada sebuah bangunan berbentuk pos jaga di tengah hutan, nah itu deh loket masuk menuju wisata kuda jalibar. Bisa juga lewat daerah kusuma agrowisata atau lewat perumahan villa bukit panderman di sampingnya jatim park 2.
Wisata kuda ini sebenarnya bukan tempat baru di daerah batu, keberadaannya sudah cukup lama namun baru-baru ini saja digagas sebagai tempat wisata untuk umum. Bahkan soft openingnya saja sebenarnya belum lho, rencananya sih akan dibuka pada tanggal 14 november kemaren namun dibatalkan/diundur karena baru-baru ini lokasi wisata kuda terkena musibah longsor.
Awalnya saya kira gak ada biaya masuk ke tempat wisata ini, yaelah liat kuda doank broh! Eh ternyata ada tarif masuknya lho, harganya lumejen juga, sebesar 25ribu per orang. Tapi entah mengapa kok tadi petugas loketnya ngasi diskon ke kita dengan membayar 25ribu saja untuk berdua. Alhamdulillah, tau aja tampang duafa kaya kita gak sanggup bayar segitu, wkwkwk.
Terus ada apa aja di wisata kuda jalibar ini? Yaah ada peternakan kuda, haha. Emang cuma itu doank, kalau dijabarin fasilitas di sini ada kedai (saya gak tau jual apaan), basecamp untuk joki kudanya, ada kandang kuda, dan ada dua lapangan kuda di mana kuda-kuda peternakan dilepas di sini untuk main-main (ceileh maen-maen, ya abes lapangannya juga gak ada rumputnya), oya, ada sekolah berkudanya juga.
Lapangan kudanya ada di bagian atas dan bawah, maklum ya, lokasi wisata kuda jalibar ada di daerah pegunungan jadi elevasi tanahnya berundak-undak.
Bagian atas adalah lapangan khusus untuk kuda betina dan anaknya yang masih kecil, lucu deh liat tingkah kuda kecil yang ngekor ibunya mulu dan sesekali menyusu ke induknya langsung.
Sedangkan lapangan bagian bawah adalah untuk kuda-kuda jantan yang sudah dewasa. Di sekitar lapangan banyak disediakan gazebo dan kursi kayu panjang untuk pengunjung.
Karena lokasinya yang di daerah pegunungan, view di sekitar wisata kuda cukup memanjakan mata tapi karena itu juga, matahari rasanya lebih dekat dengan kita jadi berasa panas banget, mana kan namanya juga peternakan yee cyiin, gak ada pohonnya sama sekali, fyuuh.
Jadi kalau mau ke sini siapin juga sunglasses, topi, dan masker karena lokasinya agak berdebu.
Oya, di dekat kedai dan kantor peternakan/basecamp joki yang dibangun dari potongan kayu ala-ala bangunan di negara "country" ada sebuah kebun bunga matahari yang jadi favorit para instagramer berfoto ria dengan background gunung panderman yang sayangnya, tadi bunga mataharinya banyak yang layu, hikz.
Kedainya doank, kebun bunga mataharinya gak kefoto |
Overall, dengan harga 25 ribu per orang untuk masuk ke wisata kuda ini menurut saya kurang worth it, karena kita cuma bisa foto-foto dan liatin kuda doank, udah! Gak ada fasilitas apa kek gitu misalnya welcome drink kaya aqua-aqua lah. Atau properti foto ala-ala cowboy atau apa kek.
Etapi namanya mbatu ya, kalau udah nggagas tempat wisata biasanya bakal berkembang jadi tempat super keren dan tiketnya bakal terus naik, yah we'll see!
Bonus foto, KKB, keluarga kecil bokek, :D |
Kudanya banyaaaaak....kebayang asyik dan seru niih...pasti anak-anak juga suka yaa :)
BalasHapusjadi pengen selfie he
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusKudanya boleh dinaikin ngga?
BalasHapussebenernya pengen main, pengen tau. tapi dengan kondisi hanya seperti itu dan harganya segitu ko jadi males๐๐
BalasHapusMbak habis baca tulisan ini saya langsung cus kesana :D
BalasHapuswah hebat mbak meriska udah kesini sejak th 2015 wkwk aku aja baru tau deket deket ini waktunya ,semenjak temen temen yang di malang sering upload foto bersama kuda.
BalasHapusapa itu bisa ditunggangi?
BalasHapusKuda di jalibar bisa ditunggangi tapi nambah biaya 50rb
HapusKuda di jalibar bisa ditunggangi tapi nambah biaya 50rb
Hapusapa itu bisa ditunggangi?
BalasHapusApa kuda bisa dimiliki ya?maksudnya dibeli?
BalasHapusBisa minta no telp peternakan kuda ini?
BalasHapusbuka jam berapa ya??
BalasHapus