Kau bilang aku tak punya hati…
Sedang dalam isak yang tersisa ku masih tak mengerti..
Apa artian hati yang kau permasalahkan??
Apakah hati itu sekepal kata-kata yang menusuk batinku ketika dengan entengnya kau pergi dari kehidupanku??
Apakah hati itu perasaan indah yang kau bawa padaku dan pada akhirnya kau rampas dengan paksa??
Atau hati itu senyum, tawa, tangis bahagia yang kau terbangkan tinggi-tinggi, bersama impian dan khayal dalam genggaman sesuatu yang kau akui sebagai kasih,
lalu sekali lagi kau hempaskan, jatuh, remuk, hancur, terperosok begitu dalam, sangat dalam..
sampai kau pun tak mampu lagi melihatku yang terpuruk dalam lubang kesedihan yang sudah kau gali untukku jauh-jauh hari..??
itukah yang kau namakan dengan hati??
jika begitu, masih perlukah diperdebatkan kalau aku sudah tak punya hati lagi??
wah lagi ada apa nih dek?
BalasHapushaha.. gk ada apa2.. bkn ttg aku kok mbk..
BalasHapusngelantur ini.. ^^