Kamis, 16 Februari 2017

Maggo, Cara Ampuh Usir Tuntas Sakit Maag


Sejak duduk di bangku Sekolah Dasar (SD), saya sudah berteman akrab dengan yang namanya penyakit Maag. Sering banget bolak balik dilarikan ke Unit Gawat Darurat (UGD) karena maag kumat. Tapi seiring berjalannya waktu, penyakit maag yang saya derita hilang dengan sendirinya. Bahkan saya bisa minum kopi hitam kental tiga kali sehari tanpa keluhan apa pun pada perut. Saya sampai lupa gimana rasanya sakit maag itu, haha sombong.


Namun rupanya si maag rindu juga pada saya, hingga akhir-akhir ini sakit itu kembali sering menyapa. Telat makan sedikit, perut saya akan terasa panas dan perih hingga asam lambung naik ke rongga tenggorokan dan membuat saya mual bahkan muntah-muntah. Kopi yang selalu menjadi teman santai saya, kini jadi musuh paling berbahaya untuk tubuh karena menyeruput kopi sedikit saja akibatnya bisa begitu banyak untuk perut saya, mulai dari perut panas, kembung, sampai mual seharian. Rasanya jadi serba salah karena hampir tiap hari perut saya terasa panas, tapi dimasukkin makanan pun perut malah tambah berasa gak enak.

Karena sudah gak tahan dengan sakit maag yang sering datang, saya pun mencoba mengobatinya dengan Maggo, obat maag yang konon katanya ampuh mengusir tuntas maag ringan sampai yang sudah akut tanpa efek samping.



Sebenarnya daripada obat, Maggo lebih cocok jika disebut dengan jamu karena kandungannya murni dari tumbuh-tumbuhan herbal seperti Alpinia Galanga (Lengkuas), Phaeolus Aureus (Kacang Hijau), Auricularia Polytricha (Jamur Kuping), Curcuma Longa (Kunyit), dan Syzygium Aromaticum (cengkeh). Gak cuma tumbuhan herbal sih ya, tapi malah bahan yang sering kita konsumsi dan jumpai di dapur. Makanya mereka berani klaim kalau produknya bebas efek samping. Gak cuma itu Maggo juga sudah mendapat sertifikat keamanan dari BPOM dan sertifikat halal dari MUI, jadi makin yakin buat konsumsi Maggo deh.



Berbeda dengan obat maag lainnya yang biasanya berwujud tablet atau sirup, Maggo memiliki wujud bubuk berwarna orange kecoklatan yang dikemas dalam vial atau wadah steril dari kaca yang biasanya digunakan untuk menampung produk farmasi, yah kalau bahasa awamnya tabung atau botol kaca kecil. Dalam satu kemasan Maggo terdiri dari enam buah vial yang dapat dikonsumsi selama enam hari. Jadi satu hari harus mengkonsumsi satu vial Maggo. Untuk kasus maag akut disarankan untuk mengkonsumsi dua kemasan Maggo alias 12 vial selama 12 hari agar maag yang dialami dapat sembuh total. Harga untuk satu kemasan Maggo dihargai Rp 180 ribu.



Cara mengkonsumsi Maggo mirip dengan jamu kemasan yaitu diseduh menggunakan air mendidih dan diminum saat suhu hangat-hangat kuku. Maggo harus dikonsumsi saat perut kosong, bisa di pagi hari setelah bangun tidur atau malam hari saat akan tidur. Selain itu disarankan untuk tidak makan atau minum selama 30 menit setelah mengkonsumsi Maggo agar produk dapat terserap sempurna pada tubuh.

Saya sendiri memilih untuk mengkonsumsi Maggo di malam hari sebelum tidur karena kalau pagi suka kelupaan. Meskipun termasuk jamu dengan aneka kandungan rempahnya tapi rasa Maggo sama sekali gak pahit justru terasa tawar. Namun bau jamunya memang menyengat sekali jadi setelah minum Maggo ada after taste yang jamu banget. Kalau gak biasa dengan rasa jamu-jamuan, seduhan Maggo bisa dicampur dengan gula atau madu.


Setelah meminum Maggo yang saya rasakan pertama kali adalah perut terasa hangat dan nyaman, beberapa saat kemudian perut saya seperti kembung dan terasa gak enak. Awalnya saya pikir karena saya gak cocok dengan Maggo, tapi ternyata keesokan harinya perut saya membaik. Biasanya tiap pagi saya selalu merasakan panas dan perih di perut, hingga beberapa hari ini sakit tersebut sudah gak pernah datang lagi. Senang banget akhirnya menemukan obat maag yang benar-benar bisa mengatasi keluhan saya.

Info lebih lanjut tentang produk Maggo:
Instagram: Maggoid
Facebook: MaggoID

6 komentar:

  1. Wah ini to pake maggo. Bisa aku rekomen nih ke tmen yg punya pnyakit maag :)

    BalasHapus
  2. Ealh ternyata bentuke bubuk toh, semacam herbal gitu?
    Takkira tadi aku bacae monggo alias manggo ahahah
    Alternatif juga nih, yang susah nelen pil gede, biasanya kan obat maagh tabletnya guede2...
    Klo aku nih ya, nyruput kopi seteguk efeknya bisa muleg2 seharian, trus asem lambung uda naik ga terkontrol
    #kutakbisajatuhhatidengankopi

    BalasHapus
  3. Hallo mba. Wah baru tahu ada obat ini untuk mengobati maag. Teryata sangat membantu ya obatnya :)

    BalasHapus
  4. wah aku jg ada sakit mag sih :)

    BalasHapus
  5. Kalo dikampung saya mba, sakit maagh itu diobati pakr daun jarak hehe

    BalasHapus
  6. oalaaah ini bubuk toh mbak... aku agak trauma minum jaum bubuk soalnya :D.. pernah nyobain, dan sukses muntah krn ga kuat pahitnya dan rasa bubuknya itu :( .. pdhl td aku udh seneng mau nyobain maggo, kirain udh cair gitu...galau :D..

    BalasHapus

Hai, terimakasih sudah berkunjung. Komentar saya moderasi ya, capek cyiin ngehapusin komentar spam :D

Kalau ada pertanyaan, silahkan kirim email ke MeriskaPW@gmail.com atau Direct Message ke instagram @MeriskaPW, sekalian follow juga boleh :p